Rumah saya terendam lumpur lapindo, betapa sedihnya saya karena sampai saat ini tidak ada titik terang mengenai ganti rugi yang diajnjikan pemerintah, eh....koq ganti rugi namanya juga ganti rugi jadi ya betul juga diganti tapi rugi, coba kalau ganti untung pasti PT.Lapindo sudah mengganti rumah saya dengan penggantian uang yang memadai.
Tapi ya itu tadi namanya ganti rugi yang dirugikan pasti masyarakat yang lemah seperti saya ini sekarang keluarganya yang punya lapindo menikahkan keponakannya dengan biaya yang sangat mewah tidak tahu diri, dengan keadaan pengungsi yang sampai sekarang masih bertahan di Pasar Porong.
Tapi ya Alhamdulillah saat ini saya masih diberikan Allah kekuatan iman dan islam sehingga kesabaran masih ada dalam diri saya.
itulah sekelumit kisah sedih di desa reno kenongo sidoarjo.
